Jumat, 26 Februari 2010

Bukti Nyata Kekuatan Shodaqoh

Bismillahirrahmanirrahim

Jumat, 26 Februari 2010. Hari yang cukup indah bagiku, hari ini adalah hari dimana nabi kita dilahirkan, yaitu tepat pada tanggal 12 robi'ul awal. Planningku hari ini sebenarnya adalah pergi jalan-jalan ke kota Malang, tapi, berhubung ayahku tidak mengizinkan akhirnya aku tidak jadi berangkat, aku nggak mau memaksakan kehendak, aku ingin jadi anak yang taat pada orang tuanya, kalau tidak sekarang taat pada orang tua, kapan lagi.

Pagiku kuhabiskan waktuku didepan laptop bututku, dimana aku bisa browsing sepuasnya disana berkat unlimited data acces dari smart phone dial-up modem. Sekian lama aku duduk dihadapan benda itu. sampai akhirnya tiba pukul 11. Tiba-tiba ayahku datang, beliau datang sehabis pergi dari tempat service motor karena spidometernya tidak berjalan. Ayahku keliatan lelah sekali, beliau menyuruhku untuk membangunkannya nanti pukul 11.15. setelah itu aku mandi dan sholat dhuha, sekalian menunnggu untuk berangkat jum'atan. Pukul 11.15 ayahku kubangunkan, beliau langsung mandi dan bersiap untuk pergi jum'atan bersamaku dengan motornya. Beberapa lama kemudian kami berangkat, tidak lupa aku membawa uang untuk shodaqoh masjid, aku ambil dompetku dan merogohnya, ternyata adanya hanya uang 10.000-an dan 1 uang seribu. aku ambil yang 10.000 dan aku niat tulus nanti akan kushodaqohkan untuk masjd, dalam hati aku percaya bahwa Allah berjanji akan mengganti sepuluh kali lipat dari apa yang kita sedekahkan. Aku dan ayahku bergegas pergi ke masjid.

Tidak berapa lama kami sampai disana, ayah menaruh motornya dan aku langsung menuju masjid, Kotak amal ada di bagian depan masjid sebelum pintu masuk. Aku menuju kesana dan memasukkan uang itu ke dalam kotak dengan NIAT IKHLAS LILLAHITA'ALA. kemudian aku masuk dan sholat tahiyatul masjid 2 rokaat.

Khotib berceramah dengan lantangnya dan kecewanya aku saat itu diserang oleh rasa kantuk yang sangat berat sehingga aku tidak bisa mendengarkan ceramah dengan saksama. sebenarnya sangat rugi tapi apalah aku, aku hanya bisa menyesal di belakang.

Ceramah selesai dan kami semua melaksanakan sholat jumat bersama dengan imam sang khotib tadi.
Seusai sholat lantunan wirid terus kami ucapkan hingga selesai, dan aku pulang jalan kaki tidak bareng dengan ayah karena ayahku mengantarkan pa'deku pulang ke rumahnya karena tidak punya motor, selalu seperti itu setiap hari juma'atan. Tidak seperti biasa aku masuk rumah lewat belakang, aku masuk, ganti baju, eh ada ibu dikamar sebelah sedang asyik membaca, ketika beliau melihatku, beliau berkata,"tadi internetnya tak coba-coba kok nggak bisa sih nak", katanya begitu. akupun menjawabnya,"coba mari kita lihat bareng2".
Aku lihat ternyata pulsa internet berakhir hari ini. Aku ngomong ke ibu," Pulsanya habis bu",
"Oh, iya tadi ibu juga berasumsi mungkin pulsanya habis, eh, ternyata benar", kata Ibu," sana di sorokannya ibu ada uang 100.000, ambil dan belikan pulsa internetnya yah". Bergegas aku ambil sepeda federalku dan berangkat membeli pulsa 50.000 agar dapat bonus 15 hari. Aku membelinya di Uniq Cell, alhamdulillah dapat harga lumayan murah 48.500 untuk pulsa 50.000. Tidak basa-basi aku langsung pulang dan melihat HP smartq, dan alhamdulilllah pulsanya sudah terisi, aku coba internetnya ternyata juga sudah bisa. Berniat aku mengembalikan uang kembaliannya eh ternyata ibu memberikannya padaku.

Pas sudah dalam waktu KURANG DARI 2 JAM aku sudah mendapatkan uangku kembali dari 10.000 menjadi 10 x 10.000=100.000. Inilah kekuatan shodaqoh yang kiranya telah aku rasakan. Bagi teman-teman, tidaklah ada ruginya jika kita membantu teman yang sedang kesusahan atau bersedekah kepada orang yang membutuhkan, setidaknya jika memang uang yang teman-teman sedekahkan kembali tidak langsung kembali pastinya Allah akan memberikan lebih dari itu, bisa langsung diberikan di dunia atau bisa juga di akhirat.

Wallahua'lam bissawab
Semoga Bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP